Header Ads

Komunitas IT Pringsewu Bantu Pesantren Bangun Website

FORUM ALUMNI & WALI SANTRI PAA -- Pentingnya media informasi dan syiar bagi sebuah organisasi, institusi atau lembaga di era teknologi saat ini, mendorong kepedulian Komunitas IT Pringsewu untuk membantu pondok pesantren dalam memanfaatkan internet dan segala fitur yang ada di dalamnya dengan maksimal.

Bentuk pemanfaatan internet tersebut adalah dengan memberikan bantuan pembuatan website termasuk hosting secara gratis bagi pondok pesantren. Bukan itu saja, Komunitas IT Pringsewu yang terdiri dari para anak muda kreatif ini juga siap memberikan pelatihan dan bimbingan selama pengelolaan website tersebut.

"Semua ini kami lakukan untuk memberikan support kepada pondok pesantren dan juga berharap keberkahan dalam hidup kami," kata salah satu anggota Komunitas IT Pringsewu, Hasbi Ato'illah yang akrab disapa Atok, Rabu (21/3).

Atok menambahkan bahwa bantuan ini tidak hanya bagi pondok pesantren yang ada di Kabupaten Pringsewu. Pihaknya juga siap membantu pesantren yang berada di luar Kabupaten Pringsewu dan luar Provinsi Lampung untuk mewujudkan program yang mereka namai Program IT Untuk Negeri ini.

Mengawali rencana sekaligus sosialisasi program tersebut, komunitas ini mendirikan stand pameran pada Pringsewu Expo 2018 dalam rangka Hari Ulang Tahun Kabupaten Pringsewu yang ke-9 di Komplek Pemda Pringsewu.

Stand ini dibuka mulai 19 sampai dengan 23 Maret 2018 dengan berbagai macam kegiatan seperti konsultasi media online bagi lembaga dan berbagai konsultasi pemasangan jaringan internet dan sejenisnya.

"Bagi yang mau berkonsultasi dan berminat membuat website pondok pesantren, silahkan menghubungi kami di 085269520260," kata Atok, alumni Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri ini.

Program ini lanjut Atok, tidak hanya berlangsung selama pameran Pringsewu Expo 2018. Web Gratis bagi pondok pesantren ini juga akan tetap dilakukan secara berkelanjutan dengan harapan website yang dibuat nantinya dapat dikelola dengan maksimal oleh para admin pondok pesantren.

Kedepan, komunitas ini juga akan memberikan wadah berupa grup WA bagi para admin website pondok pesantren untuk konsultasi dan tukar pikiran bagi perkembangan website mereka masing-masing.

"Kita ingin para santri terbiasa dengan perkembangan teknologi dan juga syiar dan kiprah pondok pesantren terus bergaung di Indonesia. Masyarakat nantinya bisa melihat eksistensi pondok pesantren melalui website yang dimiliki," pungkasnya. (sumber)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.