Kisah Bakal Calon Bupati dari Alumni #PesantrenAlKautsarAlAkbar yang tak Banyak Diketahui

Ust Taslim Panusunan Siahaan

FORUM ALUMNI & WALI SANTRI PAA -- Tak banyak yang tahu, ternyata salah satu alumni Pesantren Al Kautsar Al Akbar, Medan, Sumatera Utara, pernah ikut dalam kontestasi pilkada 2018 ini.

Namun, langkah tersebut hanya pada tahap pendaftaran ke salah satu partai (baca) di Deli Serdang. Sebagaimana diketahui Pilkada Deli Serdang akhirnya diikuti oleh pasangan tunggal. (baca)

Khabar ini kembali dibahas di WAG Forum Alumni Pesantren Al Kautsar Al Akbar baru-baru ini saat salah satu anggota googling di internet.

Pertanyaanya, mengapa lembaga-lembaga kealumnian tak mengetahui hal ini atau mengapa tidak ikut memuluskan alumni tersebut?

Menanggapi topik pembicaraan tersebut, Ust Taslim Panusunan Siahaan, alumni yang pernah mendaftar menjadi bakal calon bupati Deli Serdang tersebut menjelaskannya dengan singkat.

"..itu penuh dgn lika liku,tp kedepan InsyaAllah dpt raih dgn memulainya dr anggota dewan ini," tulis Ust Taslim, putra almarhum H. Amir Siahaan, tokoh Deli Serdang dan pendiri Pesantren Mawariduddalam, (baca) yang saat ini sedang dalam proses menjadi bacaleg dari Partai Bulan Bintang. (baca) Lihat daftarnya di bawah.

Ust Taslim Panusunan Siahaan ketika mendaftar menjadi calon bupati (sumber)

Sikap optimis dan pantang menyerah Ust Taslim, angkatan pionir pesantren yang diasuh Rais Syuriah PBNU, Buya Ali Akbar Marbun, itu didukung oleh Ust DR Mujab Mashudi dosen pascasarjana UIN Malang yang pernah mengajar di pesantren tersebut.

"Maju terus Ust Taslim. Dalam setiap perjuangan pasti ada tantangan. Rawe - rawe rantas, malang malang putung. Siapa yg berjuang dialah yg akan beruntung..!," tulisnya.

H. Julkifli Marbun, MA, alumni lulusan Universitas Lucknow, India, berpendapat kelembagaan alumni tidak seharusnya lalai atau luput dalam memberi dukungan kepada alumni yang potensial, apalagi bagi mereka yang sedang berjuang untuk posisi strategis membangun bangsa.

ilustrasi

"..sdh saatnya kita alumni lbh dr yg skrng.. stdknya minimal dgn yg lain.. ktk ada calon bupati potensial mengalami hambatan.. alumni hrs turun tgn tanpa diminta.. 😂 bila ada omzet usaha alumni turun.. tak masalah kita dtg menaikkan.. katanya alumni hr punya bahu sekuat baja krn msh byk elemen alumni yg mrnjadi bgian umat yg butuh sandaran 😆 wlau kdng niat baik bs berujung caci maki.. sdh menjadi bagian dr persahaban dlm alumni," tulisnya.

Sebagaimana dilaporkan, sampai saat ini terdapat beberapa alumni yang tercatat dalam DCS KPU berbagai daerah. Di antaranya adalah Hj. Nuraini Efendi SPdI dari Gerindra untuk DPRDSU Dapil Sumut 3, Budi Syahputra, SS dari PBB untuk DPRD Deli Serdang dari Dapil Deli Serdang 3, H. Taslim Panusunan Siahaan dari PBB untuk DPRD Deli Serdang Dapil Deli Serdang 1, dari Perindo Zulkifli ST untuk Sumut 12 daerah Langkat dan Binjai, Ahmad Fadhly (PPP) dari DPRD Medan Dapil IV, Ade Fitri Siregar S.PdI (PPP) DPRD Binjai Dapil I, Ardiansyah Pratama A.Md (PPP) untuk DPRDSU Sumut 9, Pria Santri Beringin (PSI) untuk DPR RI dari Sumut I, Mhd. Syafi'i, S.Ag (PPP) untuk DPRD Tebing Tinggi Dapil I, Iskandar Muda Ginting di Dapil Binjai III (Binjai Timur) dari Partai Bulan Bintang, Saiful Azhar dari Perindo untuk DPRD DKI Jakarta, Fifi Afriani, SIP (Golkar) Dapil Tanjug Balai III, Muhammad Gandhi Faisal Siregar (PAN) DPRDSU Sumut VI, Abi Bahrun Muhammad Ya'coeb (PKS) dari Bengkalis dan Darmawansyah Putra, S.E. (Gerindra) untuk DPRD Aceh Selatan Dapil Aceh Selatan 5 (Trumon Tengah).

ad: